BeritaArrow iconKategoriArrow iconArtikel

Pelemahan Hard Currency Tahan Laju Pelemahan Rupiah

19 September 2014
Tags:
Pelemahan Hard Currency  Tahan Laju Pelemahan Rupiah
Petugas memeriksa ketersediaan valuta asing di Cash Center Bank Mandiri, Jakarta (ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari)

Walaupun Dolar Amerika melemah, namun pelemahan mata uang lain membuat rupiah sulit menguat

Bareksa.com - Kurs tengah Bank Indonesia pasangan rupiah atas dolar Amerika Serikat pada perdagangan akhir pekan ini diperkirakan melemah, dipicu oleh pelemahan mata uang kuat atau hard currency di luar dolar AS.

Analis Asosiasi Analis Efek Indonesia (AAEI) Reza Priyambada memprediksi perdagangan rupiah akan berkisar di level Rp 11.915 hingga Rp 11.892 per dolar AS.

"Meski laju dolar AS sempat melemah, namun terimbangi dengan pelemahan mata uang hard currency lainnya sehingga membuat rupiah sulit keluar dari zona hijau," kata Reza, Jakarta.

Promo Terbaru di Bareksa

Laju dolar AS melemah seiring dengan rilis pertemuan bank sentral AS, The Fed yang memang belum mensinyalkan adanya kenaikan suku bunga. Melemahnya dolar AS juga diimbangi oleh penurunan Yuan seiring adanya kekhawatiran masih melambatnya laju perekonomian Tiongkok.

"Langkah PboC ( The People's Bank of China) yang melonggarkan kebijakan moneternya dinilai sebagai salah satu perlambatan tersebut," kata Reza.

Selain itu, Yen juga melemah seiring langkah bank sentral Jepang, BoJ yang akan melanjutkan program stimulusnya. Pada perdagangan kemarin, dolar naik ke level tertinggi dalam enam tahun terhadap yen. Pasangan USD/JPY pada pukul 17.30, naik 0,29 persen menjadi 108,68.

Kurs tengah BI pada perdagangan kemarin tembus ke level Rp 12.030 melemah dibandingkan Rabu (17/9) sebelumnya yang berada di level Rp 11.908 per dolar AS.

Bloomberg Dollar Index menunjukkan saat dibuka, rupiah melemah 0,09 persen ke Rp 11.994 per dolar AS. Pada penutupan perdagangan Kamis (18/9), rupiah bertengger di Rp11.983.

Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Produk EksklusifHarga/Unit1 Bulan6 BulanYTD1 Tahun3 Tahun5 Tahun

Trimegah Dana Tetap Syariah

1.314,36

Up0,41%
Up3,60%
Up0,02%
Up5,91%
Up19,01%
-

Capital Fixed Income Fund

1.764,83

Up0,56%
Up3,41%
Up0,02%
Up7,22%
Up17,48%
Up42,87%

STAR Stable Income Fund

1.915,81

Up0,53%
Up2,89%
Up0,02%
Up6,25%
Up30,81%
Up60,29%

Syailendra Pendapatan Tetap Premium

1.757

Down- 0,19%
Up3,05%
Up0,01%
Up4,62%
Up19,15%
Up47,74%

Trimegah Dana Obligasi Nusantara

1.038,38

Up0,12%
Up2,03%
Up0,02%
Up2,94%
Down- 1,75%
-
Tags:

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua