Bareksa.com - Nilai tukar rupiah hari ini kembali mengalami pelemahan 47 poin ke level Rp11.957 per dolar Amerika dibandingkan pada pembukaan tadi pagi yakni pada level Rp11.910 per dolar Amerika.

"Rupiah hari ini masih melemah, walaupun tadi pagi sempat sedikit menguat ke level Rp11.897 per dolar Amerika," kata salah seorang currency dealer kepada Bareksa.com.

Sementara itu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) juga mengalami penurunan sekitar 0,3 persen ke level 5.130,5 didorong pelemahan sektor keuangan tercermin dari indeks sektor keuangan yang turun 0,8 persen ke level 678,65.

Di kala penurunan terjadi di hampir semua sektor, sektor perdagangan justru mengalami peningkatan 0,4 persen ke level 942,86.

Nilai transaksi saham hari ini mencapai Rp4,35 triliun dan net foreign sell mencapai Rp553 miliar.

Di pasar obligasi, sebagian besar harga obligasi benchmark mengalami penurunan. Namun, harga obligasi tenor 15 tahun (FR0071) meningkat 20 bps ke level 103,95 persen dengan volume mencapai Rp407 miliar.

Obligasi tenor 5 tahun (FR0069) mengalami penurunan harga paling tinggi yakni 64 bps ke level 99,39 persen dengan volume perdagangan yang cukup besar, yakni mencapai Rp2,3 triliun.