BeritaArrow iconKategoriArrow iconArtikel

Semester I-2014, Volume Penjualan Semen Indocement (INTP) Ha

24 Juli 2014
Tags:
Semester I-2014, Volume Penjualan Semen Indocement (INTP) Ha
Pekerja memindahkan semen dari kapal ke dalam truk di Pelabuhan Sunda Kelapa, Jakarta, Selasa (15/7) - ( ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak)

Naiknya volume terbatas karena utilisasi kapasitas pabrik tinggi; Harga jual akan naik 1-2% guna topang kenaikan listrik

Bareksa.com - Juni 2014 produsen semen PT Indocement Tunggal Prakasa Tbk (INTP) menjual 1,56 juta ton semen , tumbuh 0,4 persen dibandingkan tahun sebelumnya, sehingga jika dihitung dari awal tahun total penjualan mencapai 8,83 juta ton naik 2 persen.

Indocement masih menyelesaikan pembangunan pabrik semen baru di Citeureup, Bogor yang direncanakan berkapasitas produksi 4,4 juta ton per tahun dan menelan investasi antara Rp5,5 trilliun sampai Rp6,5 triliun, serta akan beroperasi pada tahun 2015.

Indocement juga berencana membangun dua pabrik baru lagi yang berlokasi di Pati, Jawa Tengah dan Langkat Sumatera Utara dengan nilai investasi pabrik Pati menelan USD750 juta serta mampu memproduksi 2,5 juta ton semen per tahun.

Promo Terbaru di Bareksa

Rencana pembangunan tiga pabrik itu dilakukan untuk mengejar target produksi 28 juta ton semen pada tahun 2016 dimana saat ini baru memproduksi 18,6 juta ton semen per tahun.

Indocement akan menaikkan harga jual semen antara 1-2 persen lagi untuk mengimbangi kenaikan tarif dasar listrik. (NP)

Kontan, hal 4

Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Produk EksklusifHarga/Unit1 Bulan6 BulanYTD1 Tahun3 Tahun5 Tahun

Trimegah Dana Tetap Syariah

1.314,36

Up0,41%
Up3,60%
Up0,02%
Up5,91%
Up19,01%
-

Capital Fixed Income Fund

1.764,83

Up0,56%
Up3,41%
Up0,02%
Up7,22%
Up17,48%
Up42,87%

STAR Stable Income Fund

1.915,81

Up0,53%
Up2,89%
Up0,02%
Up6,25%
Up30,81%
Up60,29%

Syailendra Pendapatan Tetap Premium

1.757

Down- 0,19%
Up3,05%
Up0,01%
Up4,62%
Up19,15%
Up47,74%

Trimegah Dana Obligasi Nusantara

1.038,38

Up0,12%
Up2,03%
Up0,02%
Up2,94%
Down- 1,75%
-
Tags:

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua